Sunday, November 18, 2012

Pengaruh Radiasi Tower BTS bagi Kesehatan



Hari ini saya membaca berita ada warga Cangkringan di Nganjuk, Jawa Timur, yang menolak pembangunan tower BTS salah satu operator seluler. Salah satu alasannya karena belum ada sosialiasi kepada warga dan khawatir akan mengganggu kesehatan warga sekitar tower.

Dari berita yang saya baca, beberapa alasan keberatan warga Cangkringan antara lain:
·         Khawatir terganggunya kesehatan/kanker
·         Khawatir terganggunya sinyal televisi
·         Khawatir daerah tersebut jadi rawan petir
·         Khawatir tower roboh dan merusak rumah warga
·         Belum adanya sosialisasi ke warga sekitar

Lalu apakah beralasan jika alasan keberatan yang mereka sampaikan adalah kekhawatiran terganggunya kesehatan mereka? Betulkah keberadaan tower itu akan mengakibatkan masyarakat sekitar terganggu kesehatannya?


Batas Radiasi Elektromagnetik
Level batas radiasi elektromagnetik yang diperbolehkan menurut standar WHO(World Health Organization) adalah 4,5 watt/m2 untuk perangkat yang menggunakan frekuensi 900 MHz dan 9 watt/m2 untuk frekuensi 1800 MHz.Level maksimum yang dikeluarkan oleh IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineers) 6 watt/m2 untuk frekuensi 900 MHz dan 12 watt/m2 untuk frekuensi 1800 MHz.

Berdasarkan pengukuran di lapangan, pada jarak sekitar satu meter dari jalur pita pancar utama menara BTS yang berfrekuensi 1.800 MHz, diketahui bahwa total radiasi yang dihasilkan sebesar 9,5 watt/m2. Jika tinggi pemancarnya sekitar 12 meter, maka orang yang berada di bawahnya terkena radiasi sebesar 0,55 watt/m2.

Hehe, jangan pusing dengan penjelasan di atas. Intinya sih, kita sebenarnya tak perlu terlalu khawatir dengan radiasi dari pemancar yang ada di tower. Karena ketinggian tower rata-rata sekitar 40 meter, dan tidak ada manusia di ketinggian tersebut. Dan radiasi terbesar yang berpotensi mengganggu kesehatan adalah di udara tepatnya beberapa meter di sekitar antena pemancar, jadi relatif aman untuk kita yang ada di bawah.

Antena Link Transmisi Membuat Pusing
Saya punya seorang teman seorang Rigger, pekerjaannya naik ke tower dan mengecek kondisi antena dan perkabelannya di tower, dan merubah arah antena. Dia menceritakan pengalamannya bagaimana kepalanya terasa pusing jika berada di dekat dengan pemancar transmisi, yang bentuknya seperti gendang putih besar.

Jadi selama kita jauh dari antena pemancar tower, maka sebenarnya relatif aman. Justru radiasi dari ponsel sendiri yang meskipun kecil, tetapi dia sangat dekat dengan kepala kita, mungkin jauh lebih berbahaya ketimbang radiasi dari pemancar di tower. Dan soal kanker, sepertinya potensi kanker akibat asap rokok lebih perlu kita khawatirkan ketimbang radiasi tower. Anehnya jarang sekali yang menolak keberadaan asap rokok ini.

Tower Mengundang Petir
Soal petir, memang keberadaan tower yang biasanya lebih tinggi dari bangunan atau rumah warga, cenderung mengundang petir. Tetapi sebenarnya setiap tower dilengkapi dengan penangkal petir, ada kabel yang terhubung ke tanah, berfungsi untuk menangkap dan menyalurkan petir ke dalam tanah. Jadi keamanan dari petir juga sudah dipertimbangkan.

Tower Roboh
Dengan berbagai hal yang ternyata tidak perlu kita terlalu khawatirkan di atas, sebenarnya ada hal yang sangat berbahaya, yaitu jika tower roboh akibat konstruksi tower tidak bagus. Sepertinya itu harus lebih diperhatikan. Jangan sampai warga sekitar jadi korban, akibat dari kelalaian dalam konstruksi. Inilah kenapa biasanya ada semacam 'sosialisasi' yang disertai kompensasi, yang besarnya biasanya makin besar jika lokasi warga makin dekat dengan tower.

Polusi Suara Akibat Genset
Dan untuk beberapa tower besar yang menjadi hub site (tower induk yang menghubungkan banyak tower lainnya) biasanya dilengkapi dengan genset. Dan ini sering jadi masalah bagi warga sekitar, karena jika genset bekerja di malam hari, menimbulkan polusi suara yang mengganggu istirahat warga. Maka terkadang ketika mati listrik di malam hari, sinyal benar-benar hilang, karena tidak bisa menggunakan genset. Hal ini biasanya kami sebut sebagai "community issue", yang tidak mungkin dipaksakan. Jika sudah begini, maka Customer Care atau CS yang standby 24 jam harus menghadapi pelanggan yang sewot, hehehe.

Sudah saatnya warga masyarakat tahu dan tidak terlalu khawatir dengan keberadaan tower. Karena sebenarnya banyak yang lebih berbahaya dari keberadaan tower itu. Tower BTS bukanlah tower SUTET yang berbahaya. Radiasi tower BTS yang berbahaya hanya ada di sekitar antena, radiasi yang sampai pada warga sekitar tower masih berada di bawah ambang batas yang ditentukan.

5 comments:

  1. infonya dapat memberikan pencerahan

    ReplyDelete
  2. Biasanya berapa dpt kompensasi jika rymah terletak dekat dgn BTS? Dan bagaimana mekanisme pembayarannya? Dibayar per tahun kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kompensasi yg pernah saya g seberapa besar dari resikonya mas,,,,cuma 1,5 jt itu padahal jarak tower dg rumah 10 m
      pa lg klo pas musim ujan petirnya ngeri...

      Delete
  3. bila ada tambahan jaringan di tower bts warga dapat kompensasi gak ....????

    ReplyDelete
  4. Lumayan 1.500. Dapet krupuk bbrp karung tuh

    ReplyDelete